Sabtu, 15 Oktober 2011

SIKAP PKS HASIL RAPIMNAS

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaq mengatakan, sikap politik PKS dalam koalisi tetap akan berbasis pada kontrak koalisi yang telah disepakati bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Hal itu dikemukakan Luthfi setelah PKS melakukan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang telah berahkir hari ini.

"Kita telah putuskan empat sikap kita terkait reshuffle. Salah satunya, sikap kita dalam koalisi akan tetap kepada code of conduct, maupun kesepakatan-kesepakatan khusus lain, yang tercantum dalam kontrak koalisi antara PKS dengan Presiden SBY," ujar Luthfi saat melakukan konferensi pers di Hotel Sahid, Jakarta, Sabtu (15/10/2011).

Ditambahkan, dalam hal reshuflle, PKS tetap menilai hal tersebut adalah hak Prerogatif Presiden. Menurutnya, reshuffle tersebut merupakan tanggung jawab sepenuhnya Presiden SBY. "Jadi segala implikasi kebijakan tersebut bukan tanggung jawab mitra koalisi atau yang lainnya," kata Luthfi.

Dalam Rapimnas tersebut juga, PKS tetap berasumsi reshuffle kabinet akan tetap dilakukan berdasarkan pertimbangan obyektif, profesionalisme, dan transparansi. Menurut Luthfi, reshuffle juga akan dilakukan dalam rangka meningkatkan kinerja kabinet dalam persoalan yang membelit pemerintahan, serta akan menjadi asumsi tantangan yang akan datang.

"Jadi kami yakin Presiden akan melakukan hal tersebut dengan baik, karena akan sangat mempertaruhkan kredibilitas Beliau sendiri," jelas Luthfi.

Selain itu, dikatakan Luthfi, PKS akan merespon langkah-langkah reshuffle tersebut secara proporsional pada forum Majelis Syuro. Dalam forum tersebut, Majelis Syuro akan mengambil keputusan berdasarkan opsi-opsi dan masukan dalam rapimnas.

"Sikap kita tidak akan berubah sampai reshuffle itu sudah diumumkan secara langsung oleh Presiden. Setelah itu, kita akan melakukan forum di Dewan Majelis Syuro untuk mengambil sikap resmi kita. Dan intinya seluruh jajaran pimpinan PKS dari pusat hingga daerah serta kader-kadernya pun akan selalu siap bekerja dalam situasi apapun," tegas Luthfi. (kompas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar